Selasa, 19 Agustus 2014

MAKALAH MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL DAN EKONOMI YANG BERMORAL

MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL DAN EKONOMI YANG BERMORAL



Disusun oleh:
Alfi Syamsi
M. Abbisyah
M. Hadin
Nadia
Nafisya
 Nurwita
 Riana
Syifa Aulia
Yudo


SMAN NEGERI 20 BANDUNG



Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG ……………………………………………………………………………………………………………… 1
1.2 TUJUAN …………………………………………………………………………………………………………………………….. 1
BAB II PEMBAHASAN
2.1 MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL ……………………………………………………………………………….  2
2.2 MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK EKONOMI ………………………………………………………………………….. 3
2.3 MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL DAN EKONOMI YANG BERMORAL ………………………….  5
BAB III PENUTUP
3.1 KESIMPULAN ………………………………………………………..…………………………………………………………… 6
DAFTAR PUSAKA ……………………………………………………………………………………………….. 7
















BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Manusia adalah makhluk ekonomi atau homo economicus artinya manusia selalu berusaha untuk meningkatkan kualitas hidup dan mengoptimalkan kebutuhan hidupnya. Menurut adam smith,  manusia perlu diberikan kebebasan untuk berusaha secara individu guna memenuhi kehidupannya sampai mencapai makmur. Hal inilah yang menjelaskan bahwa manusia  adalah homo economicus.Manusia memiliki banayak kebutuhan seperti makanan, minuman, pakaian liburan, pendidikan, dan kesehatan. Kebutuhan ini sifatnyatidak terbatas karena jika kebutuhan yang satu terpenuhi maka akan timbul kebutuhan yang lainnya yang harus terpenuhi. Artinya, manusia tidak pernah merasa kepuasannya maksimal. Namun tetap  tetap harus bertindak sebagai makhluk manusia sosial.
Manusia diciptakan Tuhan untuk saling berinteraksi, bermasyarakat dan saling tolong menolong dalam memenuhi kebutuhannya. Kebutuhan untuk bermasyarakat atau berkumpul dengan sesana nerupakan kebutuhan dasar (naluri) yang dinamakan Gregariousness. Maka dengan demikian manusia merupakan makhluk social (Homo Socius). Aristoteles (seorang filsuf yunani) menyatakan bahwa manusia adalah makhluk yang selalu hidup bermasyarakat (zoon politicon).

1.2 Tujuan
1.      Dapat mengetahui ciri, keinginan dan fungsi manusia makhluk sosial.
2.      Dapat mengetahui ciri, prinsip manusia sebagai makhluk ekonomi.
3.      Dapat mengetahui ciri, perilaku dan fungsi manusia sebagai makhluk sosial dan ekonomi yang bermoral.



1

BAB II PEMBAHASAN
2.1      Manusia sebagai makhluk sosial
            Manusia sebagai makhluk sosial (homo socialis) yang bermoral adalah manusia merupakan mkhluk bermasyarakat yang harus mematuhi nilai - nilai, norma, budaya, serta menjunjung tinggi kerjasama. dri hal tsb menunjukkan bahwa manusia pada hakikatnya senang bergaul dan bekerjasama dengan sesama manusia. Maka dari itu : Manusia sebagai makhluk sosial (homo socialis) yang bermoral adalah manusia merupakan makhluk bermasyarakat yang harus mematuhi nilai-nilai, norma, budaya, serta menjunjung tinggi kerjasama. Dari definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa manusia merupakan (homo homini socius) artinya : manusia sebagai kawan sesamanya. Proses pendidikan dan penyesuaian sebagai Individu dan masyarakat ada dua hal, antara lain : -Sosialisasi : Merupakan proses Integrasi (penggabungan) Individu dengan masyaarakat terutama penyesuaian sikap dan kebiasaan. -Enkulturasi: Proses penyesuaian nilai norma, dan budaya seseorang atau individu.
1.      Ciri-Ciri Manusia Sebagai Makhluk Sosiang yang Bermoral
a.   Berusaha melaksanakan pengendalian diri atau Inhibisi
 contoh : -Tidak bermain saat pelajaran berlangsung
                -Memperhatikan guru saat menjelaskan
                -Datang tepat waktu ke sekolah
       b.   Berusaha melaksanakan serta senang bekerjasama dan salinng menolong dengan sesama anggota masyarakat.
contoh : -Menjaga kebersihan di lingkungan manapun
              -Belajar kelompok
              -Bekerja bakti dilingkungan rumah maupun sekolah
2.      Manusia sebagai makhluk sosial memiliki 2 keinginan:
-Keinginan untuk menjadi satu dengan manusia yang lain di sekelilingnya     (Masyarakat).
-Keinginan untuk menjadi satu dengan suasana alam sekitarnya

3.      Fungsi Manusia sebagai Makhluk Sosial
-Sikap menghormati hak dan kewajiban
-Menjaga harga diri
-Sikap bahu membahu sesuai dengan norma yang berlaku                               
         2
-Berbagi ilmu
-Sikap saling tolong menolong
2.2      Manusia sebagai makhluk ekonomi
Manusia dalam memenuhi kebutuhannya merupakan makhluk ekonomi (Homo Economicus) yang cenderung tidak pernah merasa puas dengan apa yang diperoleh dan selalu berusaha secara terus menerus dalam memenuhi kebutuhannya. (self Interest).
Makhluk ekonomi cenderung menggunakan prinsip prinsip ekonomi dalam aktifitasnya
1.    Homo homini lupus = manusia menjadi serigala bagi manusia lainnya (maksudnya manusia merugikan /membuat kelicikan/ kejahatan terhadap manusia lainnya.
2.    Homo homini socius = manusia menjadi kawan bagi manusia lainnya.
a.      Prinsip ekonomi  :
·        Tindakan ekonomi dalam berbagai kegiatan sehari-hari
·        Tindakan eonomi adalah segala tindakan manusia dalam rangka memenuhi kebutuhannya yang senantiasa dilandasi dengan prinsip ekonomi

b.      Ciri-ciri prinsip ekonomi :
·        Selalu bersikap hemat
·        Selalu memnetukan skala prioritas
·        Selalu bertindak dengan rasional dan ekonomis
·        Selalu bertindak dengan prinsip cost dan benefit

1.      Ciri-Ciri Makhluk Ekonomi yang Bermoral
-Berusaha melakukan tindakan untuk memenuhi kebutuhan.
-Dalam tindakannya untuk memenuhi kebutuhan hendaknya mengetahui faktor moral
-Dalam  usahanya untuk memenuhi kebutuhan, manusia memerlukan kerjasama dengan pihak lain.
-Taat kepada norma agama dan hukum yang berlaku
-Berlaku jujur dalam setiap kegiatannya
-Selalu menjaga kelestarian alam
-Melakukan tindakan ekonomi secara efisien
3
Contohnya, ibu kita lebih memilih berbelanja di pasar tradisional karena harganya lebih murah dan bisa ditawar dibandingkan berbelanja di pasar swalayan. Itulan yang disebut efisien.
-Memiliki sifat tidak pernah puas dengan Apa yang telah dicapai
-Banyak keinginan dan kebutuhan
-Selalu mempertimbangkan pengorbanan dan manfaat dari tindakan yang dilakukan

A.     Faktor-faktor yang mempengaruhi  keinginan manusia untuk memenuhi kebutuhan:
1.      Ekonomi
2.      Lingkunagn sosial budaya
3.      Fisik
4.      Pendidikan
a.      Faktor intern       :
·        Sikap dan gaya hidup
·        Selera
·        Pendapatan
·        Intensitas kebutuhan
b.      Faktor ekstern     :
·        Lingkungan
·        Adat istiadat
·        Kebijakan pemerintah
·        Mode/trend
·        Kemajuan teknologi dan kebudayaan
·        Keadaan alam
Tindakan ekonomi
Tindakan ekonomi Adalah setiap usaha manusia yang dilandasi oleh pilihan yang paling baik dan paling menguntungkan.
1.      Tindakan ekonomi rasional, setiap usaha manusia yang dilandasi oleh pilihan menguntungkan dan kenyataannya demikian.
2.      Tindakan ekonomi irasional, setiap usaha manusia yang dilandasi oleh pilihan yang paling menguntungkan namun kenyataannya tidak demikian.
4

3.1      Manusia sebagai makhluk sosial dan ekonomi yang bermoral
A.     Ciri-ciri manusia sebagai makhluk sosial dan ekonomi yang bermoral
1.    Naluri untuk saling tolong menolong,
2.    Setia kawan dan toleransi serta simpati dan empati terhadap sesamanya.
Keadaan inilah yang dapat menjadikan suatu masyarakat yang baik, harmonis dan rukun, hingga timbullah norma, etika dan kesopan santunan yang dianut oleh masyarakat. Bila hal hal diatas dilanggar atau terabaikan maka terjadilah yang dinamakan penyimpangan sosial.
B.      Perilaku Bekerjasama untuk memenuhi kebutuhan hidup
1.      Kerjasama saling menguntungkan ---  contoh, kerja sama pengusaha dengan tenaga kerja
2.      Kerjasama untuk kepentingan bersama ---  contoh, gotong royong
3.      Kerjasama saling menghormati/tidak memaksakan kehendak ---  contoh, pembagian giliran air / irigasi

C.      Fungsi Manusia sebagai Makhluk Sosial dan Makhluk Ekonomi
·        Sikap menghormati hak dan kewajiban
·        Menjaga harga diri
·        Sikap bahu membahu sesuai dengan norma yang berlaku
·        Berbagi ilmu
·        Sikap saling tolong menolong





5
BAB III PENUTUP
3.1      KESIMPULAN
Manusia adalah makhluk ekonomi atau homo economicus artinya manusia selalu berusaha untuk meningkatkan kualitas hidup dan mengoptimalkan kebutuhan hidupnya. Artinya, manusia tidak pernah merasa kepuasannya maksimal. Namun tetap  tetap harus bertindak sebagai makhluk manusia sosial.
            Manusia diciptakan Tuhan untuk saling berinteraksi, bermasyarakat dan saling tolong menolong dalam memenuhi kebutuhannya. Maka dengan demikian manusia merupakan makhluk social (Homo Socius).













6
DAFTAR PUSTAKA



















7

1 komentar :